Sejak lahir (pada pertengahan tahun 1991), sampai sekarang, atau bahkan sampai nanti aku akan tetap menyebut diri saya sebagai Ahmad Jaelani. Itulah nama pertama dan terakhir yang orang tuaku berikan padaku, sebuah nama yang bagiku simpel dan mudah diingat.
Setiap orang tua menginginkan anaknya lebih baik darinya, begitu juga orang tuaku. Berbagai cara dilakukan oleh mereka agar nasibku lebih baik dari mereka. Salah satunya adalah dengan mendaftarkan ku di Sekolah Dasar di daerah ku.
Dengan kegigihan mereka, maka pada tahun 1997 resmilah aku bersekolah di Sekolah Dasar di daerah ku yang bernama Sekolah Dasar Babakan Bandung, atau orang lebih mengenal dengan nama SD IMPRES. Enam tahun aku dididik di sana, sampai akhirnya pada tahun 2003, aku dinyatakan lulus dari sana. Dan untuk melanjutkan keinginannya, orang tuaku mendaftarkan aku di Sekolah Menengah Pertama Negeri 15 Kota Sukabumi. Alhamdulillah dari sekolah ini pun aku hanya membutuhkan waktu 3 tahun untuk lulus. Walhasil pada tahun 2006 aku pun lulus dari SMPN 15 tadi, dan melanjutkan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Sukabumi. Disana aku mendapat berbagai ilmu dan pengetahuan, serta wawasan. Tapi sayang lagi-lagi waktu 3 tahun tak berlangsung lama, aku pun dinyatakan lulus dari SMK N 1, pada tahun 2009. Kebingungan mulai menyergap, harus ke mana aku setelah lulus ini.
Saat sedang dalam kebingungan seperti itu, ternyata Allah memberikan kemudahan pada ku. Yayasan Pasim memberikan beasiswa pada ku secara penuh. Dan sampai sekarang saya masih menjalani program beasiswa tersebut. Semoga ini bisa menjadi penyebab kesuksesan ku di masa mendatang.
Saat sedang dalam kebingungan seperti itu, ternyata Allah memberikan kemudahan pada ku. Yayasan Pasim memberikan beasiswa pada ku secara penuh. Dan sampai sekarang saya masih menjalani program beasiswa tersebut. Semoga ini bisa menjadi penyebab kesuksesan ku di masa mendatang.